Cara Menyingkir Dari Goresan Beruntun Lengkap

Ditulis oleh belajar motor Selasa, 10 Mei 2022 Edit

Ketika anda sedang mengendarai suatu kendaraan bermotor baik itu motor atau kendaraan beroda empat Cara Menghindari Tabrakan Beruntun Lengkap

Ketika anda sedang mengendarai suatu kendaraan bermotor baik itu motor atau mobil, anda niscaya kenal dengan resikonya yakni kecelakaan. Kecelakaan aneka macam macam-macamnya, salah satunya yakni "Tabrak Belakang".

Tabrak belakang ini terjadi dikala anda ditabrak (baik sengaja maupun tidak sengaja) oleh kendaraan dibelakang anda. Nah, ironisnya adu belakang ini menjadi salah satu penyebab kecelakaan tertinggi selain alasannya aspek mengantuk.

Mungkin anda tak ingin mencari cara basicnya menyerupai memakai sabuk pengaman, jangan memakai telepon genggam atau periksa kendaraan secara terjadwal kan?

Saya tahu yang anda ingin cari disini yakni "cara advanced" atau cara reality nya untuk sungguh-sungguh menangkal terjadinya adu belakang atau kecelakaan beruntun tersebut.

Disini akan aku jelaskan dengan lengkap cara biar anda tidak terlibat dalam kecelakaan beruntun

1. Selalu jaga jarak dengan kendaraan depan

Ini yakni step permulaan untuk menyingkir dari kecelakaan beruntun, yakni senantiasa siaga untuk jaga jarak dengan kendaraaan depan biar anda senantiasa dapat melakukan Soft Braking.

2. Jangan rem mendadak

Jujur saja, argumentasi utama kecelakaan beruntun yakni alasannya orang depannya rem mendadak. Nah, ironisnya kendaraan beroda empat kedua ini tidak sempat untuk mengerem sehingga terjadilah kecelakaan beruntun, dan seterusnya.

3. (Spesial) Rem dengan mempertimbangkan juga jarak kendaraan dibelakang

Yang berkendara di jalan raya atau jalan tol itu bukan cuma anda. Banyak juga orang lain selain anda yang mengendarai kendaraan dengan kebutuhan yang berbeda-beda.

Jadi, sebisa mungkin fikirkan juga apakah kendaraan dibelakang anda dapat mengerem secara tiba-tiba jikalau anda rem mendadak?

4. (Spesial) Hindari pemakaian lajur kanan tol terlalu lama

Kecelakaan beruntun biasanya terjadi di lajur kanan di tol. Maka dari itu hindari pemakaian lajur kanan di tol sebisa mungkin (kecuali untuk menyalip kendaraan depan).

Sebaiknya pilih lajur tengah atau lajur kiri (lajut truk) jikalau terpaksa didalam jalan tol tersebut untuk mengincar aman.

5. (Spesial) Selalu amati kendaraan dibelakang anda

Jika dirasa kendaraan dibelakang sedikit reckless atau ugal-ugalan, alangkah baiknya anda jangan menantanginya dan berganti lajur untuk mengasihkan ia jalan.

Contoh, anda niscaya tahu bahwa beberapa bis yang suka ugal-ugalan dikala di jalan raya atau jalan tol kan?

Nah jikalau supir bis ugal-ugalan tersebut berada dibelakang anda, semestinya kasih jalan saja untuk supir bis tersebut daripada anda ikut mengimbangi supir bisnya.

6. Nyetir jangan dalam kondisi mabuk

Udah gausah dijelasin lebih lanjut deh, kalian juga tau konsekuensi menyetir dalam kondisi mabuk.

Itu saja cara-cara menyingkir dari kecelakaan beruntun dan adu belakang yang mesti anda ketahui.

Percayalah, trik nomor 3 hingga 5 diatas itu cuma sedikit saja yang tahu, alias cuma orang yang telah terlatih saja. Bahkan orang yang lulus tes Sim A niscaya masih banyak yang tidak mengenali trik-trik tersebut.

Mengendarai kendaraan beroda empat atau motor itu serempak bukan asal mengendarai begitu saja. Banyak sekali orang-orang yang meninggal di jalan cuma alasannya menyepelekan hal basic dalam mengendarai, salah satunya memakai helm atau terlalu ugal-ugalan.

Begitu pula menyepelekan hal tentang menangani adu belakang. Saya rasa postingan ini sungguh penting sekali untuk menolong anda dalam menyingkir dari kecelakaan adu belakang atau bahkan adu beruntun.