Arti Vvt-I Dan Dual Vvt-I Di Kendaraan Beroda Empat Toyota

 produsen kendaraan beroda empat semakin ulet menyematkan suatu teknologi Arti VVT-i Dan Dual VVT-i Di Mobil Toyota

Makin kesini, produsen kendaraan beroda empat semakin ulet menyematkan suatu teknologi andalannya masing-masing, teladan saja pabrikan Toyota yang menamai fitur ini VVT-i, Honda VTEC dan i-VTEC, Mitsubishi yang juga menyematkan teknologi dengan nama MIVEC serta Suzuki yang menamai fitur teknologi berjulukan VVT.

VVT-i itu sendiri ialah abreviasi dari Variable Valve Timing Intelegent yang berfungsi diciptakan selaku prosedur yang bertugas mengendalikan pengubahan timing pembukaan valve atau katup mesin.

Teknlogi VVT-i diciptakan untuk menghalangi valve overlap. Dimana di saat mesin melakukan pekerjaan dalam putaran tinggi, katup "sedikit" telat membuka di saat piston melakukan langkah hisap. Hal tersebut masuk akal mengingat gerakan piston yang sungguh cepat.

Jika katup lambat membuka, maka akan terjadi kevakuman yang berujung menghalangi RPM mesin. Singkatnya, tenaga mesin kurang.

Untuk itulah teknologi ini diciptakan, biar mesin membuka katup intake lebih permulaan di saat piston bergerak melakukan langkah hisap biar pedoman udara lebih tanpa kendala masuk ke mesin.

Arti VVT-i dan Dual VVT-i

VVT-i dan Dual VVT-i bergotong-royong agak sama, walau sedikit berbeda. Dual VVT-i dengan sumbangan mesin yang gres menurut saya sungguh alus dan memiliki pengaruh bermain di putaran RPM atas.

Contoh yang mudah saja, jikalau Avanza Veloz usang tahun 2014 (original tanpa modif) dikebut di jalan tol dan telah bermain di RPM 6-7 dalam kecepatan 110 Km/h.

Maka di Avanza Veloz keluaran 2017 yang telah memakai Dual VVT-i, anda akan menyaksikan perbedaan RPM yang agak sedikit lebih rendah di RPM 5-6 dengan kecepatan yang sama, malah masih terkesan "masih ada tenaga lagi".

Pada awalnya, VVT-i disematkan pada mesin SOHC. Lalu lalu dikembangkan pada mesin DOHC. Di mesin DOHC pada mulanya juga disematkan VVT-i pada camshaft intakenya saja. Sedangkan camshaft exhaustnya masih konvensional atau masih jadul.

Namun kini baik cam intake maupun cam exhaust disematkan teknologi VVT-i. Otomatis jumlah VVT-inya ada dua atau sepasang, sebab itulah disebut Dual VVT-i.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel