3 Penyebab Utama Rusaknya Busi Sepeda Motor

3 Penyebab Utama Rusaknya Busi Sepeda Motor. Busi (dari bahasa Belanda bougie dan aslinya bahasa Prancis, bahasa Inggris: spark plug) yakni sebuah sparepart yang dipasang pada mesin pembakaran dalam dengan ujung elektrode pada ruang bakar. Busi dipasang untuk memperabukan bensin yang sudah dikompres oleh piston. Percikan busi berupa percikan elektrik. Pada kepingan tengah busi terdapat elektrode yang dihubungkan dengan kabel ke koil pengapian (ignition coil) di luar busi, dan dengan ground pada kepingan bawah busi, membentuk sebuah celah percikan di dalam silinder. Hak paten untuk busi diberikan secara terpisah terhadap Nikola Tesla, Richard Simms, dan Robert Bosch. Karl Benz juga ialah salah satu yang dianggap selaku perancang busi.


Busi Merupakan sparepart motor yang dipasang pada mesin pembakaran dalam dengan ujung elektrode pada ruang bakar. Busi dipasang untuk memperabukan bensin yang sudah dikompres oleh piston. Busi memang mempunyai bentuk yang kecil sehingga kerap kali sering dilupakan dari perhatian pemilik motor.
 Penyebab Utama Rusaknya Busi Sepeda Motor 3 Penyebab Utama Rusaknya Busi Sepeda Motor

Komponen ini memerlukan perhatian & perawatan yang berkala alasannya bila busi motor rusak maka motor anda akan mogok atau tidak sanggup hidup secara normal.

Makara pentingnya kegunaan busi pada sepeda motor kita mesti senantiasa menampilkan perhatian khusus dan perawatan yang terorganisir agar busi sepeda motor kita sanggup tetap tahan usang alias awet.

Langsung saja pada topik utama yakni argumentasi atau penyebab utama cepat rusaknya busi sepeda motor baik Honda, Yamaha maupun Suzuki yakni selaku berikut.

  1. Kebocoran Kompresi Mesin
    Kebocoran kompresi sanggup diartikan selaku hilangnya tekanan di ruang silinder ruang pembakaran (combustion chamber). Hal ini menghasilkan proses pembakaran menjadi tidak tepat dan tenaga mesin akan ngempos. Motor yang kompresi mesinnya bocor akan terasa lambat tarikan gasnya walaupun grip gas sudah dibuka penuh. Bahkan putaran mesin di saat langsam atau di rpm tinggi pun kerap kali hilang. Akibat dari kebocoran ini menyebabkan busi cepat mati dan berwarna hitam pekat.
  2. Setelan Bahan Bakar Tidak Pas
    Salah seting materi bakar sanggup berakibat hisapan bensin terlalu banyak. Hal ini umumnya terjadi pada motor yang masih menggunakan karburator. Dalam keadaan ini karburator menjadi banjir yang menyebabkan ruang mesin terlampau banyak bensin sehingga menjadi basah dan cepat kotor. Busi yang kotor sanggup menyebabkan korsleting dan menjadikannya cepat mati.
  3. Korsleting Pada Jalur Pengapian
    Korsleting ini menghasilkan motor menjadi ngadat (brebet). Korsleting ini juga menjadi alat pengapian menyerupai koil, cdi spul cepat mati.

Mungkin itu sedikit klarifikasi perihal penyebab rusaknya busi pada sepeda motor, biar sanggup berharga dan memperbesar wangsit anda dalam dunia otomotif ini, sekian dan terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel